Mengganti oli kendaraan dengan oli mesin terbaik memang merupakan suatu keharusan yang dibutuhkan untuk kendaraan Anda agar kondisinya selalu dalam keadaan yang sangat prima. Bagaimana tidak, oli merupakan komponen yang sangat amat penting untuk membantu pergerakan mesin kendaraan agar bisa nyala dan berjalan sebagaimana semestinya. Hal ini membuat oli menjadi salah satu hal yang sangat amat sering dicari oleh orang saat berkunjung ke bengkel. Maka dari itu, banyak pihak-pihak tidak bertanggung jawab yang rela melakukan pemalsuan oli demi mendapatkan keuntungan yang jika dihitung-hitung tidak seberapa. kasus pemalsuan oli menjadi hal penting yang harus dicermati. Bila salah dalam membeli oli justru dapat merusak komponen mesin mobil. Hal penting yang juga harus diperhatikan ialah membedakan mana oli asli dan palsu. Untuk melakukannya, simak artikel berikut ini lebih lanjut.

  1. Label

Label oli palsu kualitasnya pasti tidak sebagus oli asli yang ditirunya karena si penjual oli palsu akan menggunakan budget serendah mungkin untuk membuat oli sehingga kualitasnya pun tidak akan sebaik oli asli yang biasa dijual. Perhatikanalah label baik dari tulisan, warna hingga kecerahannya. Biasanya label oli palsu terlihat lebih kusam dibanding aslinya.

  1. Kemasan botol

Kemasan botol yang digunakan oleh oli palsu juga pasti kualitasnya tidak sebaik biasanya. Botol oli palsu akan terlihat kusam dan murah. Maka dari itu, sebelum memilih dan membeli oli, Anda akan sangat disarankan untuk lebih teliti saat memilah-milah oli.

  1. Nomor ID kemasan

Nomor ID biasanya terdapat di tutup botol dan botol kemasan oli. Anda dapat melihat nomor ID oli untuk mengetahui keaslian oli tersebut. Jika nomor ID yang terdapat di kemasan botol dengan tutup botol berbeda, maka oli tersebut sudah dipastikan palsu.

  1. Tutup botol

Botol kemasan oli yang baru biasanya tersegel dengan kencang jika belum digunakan. Maka dari itu, sebelum Anda memilih dan membeli oli Anda harus memastikan bahwa botol tersegel dengan rapat. Jika segel suka tidak dapat dan sudah terbuka, dipastikan oli yang Anda beli merupakan oli palsu.

Itu dia hal-hal kecil yang dapat Anda lakukan demi menghindari pemalsuan oli. Semoga bermanfaat!