Jika Anda berkesempatan untuk mengunjungi the new pop up museum di New York City dan tidak mengabadikannya dalam sebuah foto, maka itu artinya Anda benar-benar menikmati kunjungan ke sana dan tidak berharap untuk memotretnya. Akan tetapi, rasanya tidak akan mungkin sekali, nih. Mengingat, museum ini penuh dengan sudut-sudut unik dan menarik yang rasanya sayang sekali jika tidak diabadikan dengan kamera merk handphone terbaik Anda! Penasaran dengan seberapa cantiknya museum ini? Simak dalam artikel berikut ini!
The Museum of Ice Cream adalah sebuah pop up museum yang kebetulan sedang ‘bertandang’ ke New York City. Disebut sebagai pop up museum, karena museum ini memang ‘coming out nowhere’ alias tiba-tiba buka begitu saja di tengah kota! Sepanjang tahun, museum ini akan berkeliling dunia untuk membuka museumnya dan musim panas lalu, New York lah yang beruntung kedatangan museum ini. Konon semua tiket yang disediakan sepanjang musim panas, yakni 30.000, langsung ludes terjual lho! Padahal harga tiketnya cukup mahal yakni sekitar $18 untuk satu orang. Pop up museum ini buka sejak tanggal 29 Juli hingga 31 Agustus lalu.
Ketika pertama kali memasuki museum ini, kita akan disambut dengan neon sign besar bertuliskan “Museum of Ice Cream”. Di tempat ini pula, setiap pengunjung yang datang akan diberikan complimentary ice cream secara cuma-cuma. Setiap minggunya, es krim yang disajikan akan berubah-ubah dan bervariasi. Mulai dari kreasi es krim Black Tap, Chinatown Ice Cream Factory, dan juga McConnell’s Fine Ice Cream. Dan kalau sedang beruntung, kita bisa mendapatkan es krim vanilla yang dilengkapi dengan agave, lime, marsmallow, dan juga froot loops! Hmm, segar sekali, ya!
Di sebelah pintu utama, terdapat sebuah rungan dengan dinding berwarna pink dan putih yang dihiasi dengan lukisan berbagai jenis es krim. Ada juga sebuah booth balon permen berisi helium yang akan diberikan kepada para pengunjung. Balon ini terasa manis dan juga aman untuk masuk mulut, lho. Berjalan sedikit dari ruangan lukisan ini, terdapat chocolate chamber; sebuah ruangan gelap yang memiliki tv screen di dinding. Tv screen ini memainkan potongan klip video lelehan cokelat, chocolate fountain, dan juga dua mangkuk berisi permen-permen cokelat. Yang menarik, begitu masuk ke dalam ruangan ini, aroma manis dari chamber ini akan langsung terasa. Ada pula ruangan yang berisi kolam penuh sprinkle aneka warna, yang membuat siapa pun bisa ‘terjun’ ke dalamnya dan berfoto.
Terlepas dari semua ruangan pameran yang menarik untuk dijelajahi, rasanya berkunjung ke museum ini memang bisa membuat siapa pun bahagia. Bagaimana menurut Anda?