Hamil tidak lagi menjadi halangan bagi para perempuan untuk tetap bekerja. Sebab meski sedang hamil, Ibu juga bisa lho menjaga kandungan agar tetap sehat dan kewajiban Ibu sebagai seorang karyawan pun tetap terpenuhi. Tentunya, ada banyak trik yang harus dilakukan untuk mengamankan kandungan, salah satunya rajin mengonsumsi jus untuk ibu hamil agar nutrisi tetap terpenuhi. Selain itu, beberapa tips lain yang bisa Ibu lakukan agar bisa tetap aktif bekerja dan kandungan tetap aman adalah sebagai berikut:
- Jangan duduk terlalu lama. Bagi Ibu yang bekerja di kantor dan harus duduk di kubikel sejak pagi hingga sore hari, biasakan untuk aktif bergerak atau berdiri. Jangan sampai Ibu hanya duduk saja seharian di belakang layar karena hal itu tidak akan baik untuk kesehatan Ibu dan bayi dalam kandungan. Ambil jeda waktu selama beberapa menit untuk berjalan kaki ke toilet, ke pantry, atau bahkan ke lobi agar peredaran lancar.
- Nutrisi harian tetap terpenuhi. Bekerja di kantor tidak berarti Ibu bisa sembarangan mengonsumsi apa saja, lho. Hindari makan makanan dalam kemasan yang mengandung pengawet atau makanan yang mengandung gula. Bawalah makan siang atau camilan sehat yang bagus untuk ibu hamil dari rumah dan bisa memenuhi nutrisi harian Ibu. Pastikan gizinya seimbang, ya.
- Rajin minum air putih. Agar tidak dehidrasi, biasakan untuk selalu minum air putih, minimal delapan gelas hari. Meski sederhana, ternyata kebiasaan ini bisa membawa dampak positif untuk Ibu dan juga janin, lho. Asupan air putih yang cukup juga bisa menjaga kulit agar tetap lembap dan tidak kering selama hamil.
- Gunakan pakaian kerja yang nyaman. Setiap kantor tentunya memiliki dress code tersendiri sebagai patokan berpakaian harian. Akan tetapi, jangan jadikan ini sebagai beban untuk Ibu. Ibu juga bisa tampil rapi ke kantor namun juga tetap nyaman. Pilihlah pakaian yang longgar, yang berukuran dua kali lebih besar dari yang biasa Ibu pakai, dan juga menyerap keringat. Dengan demikian, Ibu bisa lebih bebas bekerja dan juga nyaman sepanjang hari. Tidak hanya itu, ganti sepatu berhak tinggi dengan sepatu berhak rendah. Mengapa? Sebab sepatu yang haknya tinggi berisiko menyebabkan peregangan otot di daerah pinggang dan punggung.
- Jangan sampai lembur. Usahakan untuk selalu pulang tepat waktu setiap harinya. Bahkan jika memungkinkan, jangan sampai Ibu bekerja lembur hingga larut malam. Pasalnya kerja berlebihan bisa berujung pada risiko berat badan bayi rendah. Tidak hanya itu, aktivitas fisik yang berlebihan juga bisa menyebabkan peningkatan tekanan darah dan kemungkinan bayi lahir prematur.
Dengan mengikuti tips di atas, diharapkan Ibu bisa tetap aktif bekerja meski sedang mengandung. Semoga membantu, ya, Bu.